Skip to content

Menu

Archives

  • August 2025
  • July 2025
  • June 2025
  • May 2025
  • April 2025
  • March 2025

Calendar

August 2025
M T W T F S S
 123
45678910
11121314151617
18192021222324
25262728293031
« Jul    

Categories

  • Berita
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Internasional
  • Nasional
  • Opini
  • Politik
  • Sosial
  • Terkini
  • Uncategorized

Copyright 2025 | Theme by ThemeinProgress | Proudly powered by WordPress

You are here :
  • Home
  • Berita
  • Narasi ‘Indonesia Gelap’ Tak Sesuai Realita, Pemerintah Terus Bergerak Maju
Written by AdminApril 7, 2025

Narasi ‘Indonesia Gelap’ Tak Sesuai Realita, Pemerintah Terus Bergerak Maju

Berita Article

Jakarta – Narasi provokatif seperti “Indonesia Gelap” dinilai tidak mencerminkan realita dan tidak mewakili aspirasi mayoritas masyarakat. Sebaliknya, bangsa ini tengah bergerak maju dengan semangat optimisme dan berbagai upaya perbaikan.

Rektor IPB University, Arif Satria, mengungkapkan Presiden Prabowo Subianto dalam pertemuan bersama para rektor sempat menyinggung soal anggapan bahwa Indonesia sedang berada dalam situasi kelam. Namun, Prabowo justru memberikan pesan yang penuh harapan dan semangat.

“Ya, tidak menyinggung secara eksplisit tidak ada. Jadi beliau cuma menyampaikan bahwa ya emang ada orang yang mengatakan bahwa ini Indonesia Gelap dan sebagainya. Beliau tahu ada gerakan itu,” ujar Arif.

Namun, lanjutnya, Presiden menyampaikan bahwa masyarakat Indonesia harus tetap optimis karena kondisi negara ini sebenarnya jauh lebih baik dibandingkan beberapa negara maju.

“Beliau menyampaikan bahwa kita harus optimis untuk mengatasi perbaikan persoalan di Indonesia. Bahwa sebenarnya Indonesia itu situasinya lebih baik daripada situasi yang ada di Amerika, situasi yang ada di Jepang,” jelas Arif.

Bahkan, kondisi di Jepang yang tengah mengalami krisis pangan seperti penurunan pasokan beras menjadi cermin betapa Indonesia masih dalam situasi stabil.

“Jadi kita ini bersyukur berada di Indonesia karena dengan berbagai kekayaan yang ada,” tambahnya.

Sementara itu, Utusan Khusus Presiden Bidang Iklim dan Energi, Hashim Djojohadikusumo, menjelaskan salah satu pemicu munculnya gerakan “Indonesia Gelap” adalah kesalahpahaman terhadap kebijakan efisiensi anggaran.

“Rp 100 triliun dari realokasi anggaran, yang tadi disebut penghematan, pemangkasan, yang menimbulkan salah arti, sehingga mahasiswa turun ke jalan, teriak-teriak Indonesia Gelap. Tapi sebetulnya tidak mengerti dan mungkin harus diberikan penjelasan,” ungkap Hashim.

Senada, Ketua Dewan Energi Nasional (DEN), Luhut Binsar Pandjaitan, juga menegaskan bahwa narasi kelam tentang Indonesia tidak sesuai fakta.

“Kalau ada yang bilang itu Indonesia gelap, yang gelap kau, bukan Indonesia. Jadi kita jangan terus mengeklaim sana-sini,” tegas Luhut.

Alih-alih terjebak dalam pesimisme, kini saatnya seluruh elemen bangsa bersatu, memperkuat harapan, dan terus membangun Indonesia yang lebih baik

You may also like

Debut di KTT BRICS, Presiden Prabowo Sampaikan Posisi Indonesia Sebagai ‘Bridge Builder’

Presiden Prabowo Siap Angkat Isu Politik dan Keamanan Global di KTT BRICS Brazil

Program MBG Tetap Berjalan Selama Libur Sekolah

Tags: Indonesia gelap, stop provokasi

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Archives

  • August 2025
  • July 2025
  • June 2025
  • May 2025
  • April 2025
  • March 2025

Calendar

August 2025
M T W T F S S
 123
45678910
11121314151617
18192021222324
25262728293031
« Jul    

Categories

  • Berita
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Internasional
  • Nasional
  • Opini
  • Politik
  • Sosial
  • Terkini
  • Uncategorized

Copyright 2025 | Theme by ThemeinProgress | Proudly powered by WordPress